Bisnis.com, JAKARTA— Saham perbankan memimpin penguatan IHSG di jeda siang Kamis (12/11/2015) di saat bursa regional bergerak variatif.
IHSG menguat 0,55% atau naik 24,52 poin ke level 4.476,11 pada jeda siang. Indeks konsisten menguat sepanjang sesi I antara level 4.457,56—4.483,53 setelah dibuka naik 0,16% ke level 4.458,66.
Tim Riset Samuel Sekuritas menyatakan IHSG hari ini masih menikmat laju pelemahan dolar di Asia yang menopang penguatan rupiah.
“Menurut pandangan kami, IHSG akan bergerak sempit dengan kecenderungan mengalami penguatan hari ini.”
Penguatan IHSG terjadi di tengah pergerakan variatif indeks regional. Indeks Nikki 225 turun tipis 0,01%, di saat indeks Hang Seng menguat 0,99% pada tengah hari. Adapun indeks Straits TImes Singapura bergerak melemah 0,66%.
Sebanyak 7 indeks sektoral menguat dan 2 indeks sektoral melemah dari 9 indeks sektoral IHSG. Indeks sektor finansial yang naik 1,34% adalah pendorong utama IHSG.
Saham-saham perbankan adalah motor utama indeks sektor finansial dan IHSG. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) memimpin dengan penguatan 1,93%.
PT Astra International Tbk (ASII) yang kemarin melaju 4,23%, sampai siang ini telah terkoreksi 2,21%, dan menjadi terberat pergerakan IHSG.
Sebanyak 146 saham menguat dari 521 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia. Adapun 91 saham melemah dan 284 saham stagnan.
Indeks Bisnis27 mengakhiri sesi I dengan kenaikan 0,79% ke level 381,31. Bisnis27 pagi ini bergerak antara level 378,56—382,40 setelah dibuka naik 0,25% ke level 379,28.