Bisnis.com, JAKARTA -- PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. (SIDO) mengalokasikan Rp200 miliar untuk belanja modal (capital expenditure/capex) 2016. Alokasi itu merupakan sisa dana hasil penawaran umum saham perdana yang dilakukan Desember 2013.
Direktur Keuangan Sido Muncul Venancia Sri Indrijati Wijono menyebutkan Rp176 miliar di antaranya akan digunakan untuk perluasan fasilitas produksi Sido Muncul dengan menambah 10 jalur mesin baru.
"Ekspansi itu akan meningkatkan kapasitas produksi menjadi dua kali lipat dari kapasitas terpasang," katanya dalam paparan publik, Selasa (10/11/2015).
Mengutip laman Sido Muncul, kapasitas produksi Tolak Angin saat ini 780 juta sachet per tahun.
Sementara itu, Rp48 miliar akan digunakan untuk penambahan armada distribusi anak usaha PT Muncul Mekar. Sisanya Rp11 miliar digunakan untuk pembangunan teknologi informasi.
Sido Muncul memperoleh dana Rp870 miliar dari initial public offering pada 18 Desember 2013. Hingga September 2015, perseroan telah menggunakan Rp620 miliar, dengan rincian Rp472,73 miliar untuk modal kerja, Rp130,3 miliar untuk investasi, dan Rp16,88 miliar untuk pengembangan teknologi informasi.
Khusus tahun ini, perseroan membelanjakan modal Rp175 miliar. Dana itu digunakan a.l. untuk perluasan pabrik ekstraksi PT Semarang Herbal Indo Plant (SHI), anak usaha perseroan, sehingga kapasitas produksi menjadi tiga kali lipat dari kapasitas saat ini 3.750 kg per hari.
Proyek itu akan selesai awal 2016. Hasil SHI mencakup ekstraksi daun, bunga, kulit tanaman, akar, benih, dan buah, untuk memasok produk makanan, minuman, farmasi, nutraceutical, kosmetik, dan pertanian.
Sido Muncul Alokasikan Capex Rp200 Miliar Tahun Depan
PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. (SIDO) mengalokasikan Rp200 miliar untuk belanja modal 2016. Alokasi itu merupakan sisa dana hasil penawaran umum saham perdana yang dilakukan Desember 2013.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Sri Mas Sari
Editor : Gita Arwana Cakti
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 jam yang lalu
Ramalan Nasib United Tractors (UNTR) 2025
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
1 jam yang lalu
Ramalan Nasib United Tractors (UNTR) 2025
11 jam yang lalu