Bisnis.com, JAKARTA— Tekanan rupiah terhadap saham Astra membuat indeks sektor aneka industri turun paling tajam pada Senin (9/11/2015). Di sisi lain, depresiasi rupiah mendorong harga saham emiten batu bara.
IHSG melemah 0,75% atau 34,42 poin ke level 4.532,13 pada pukul 09.33 WIB. Seluruh 9 indeks sektoral IHSG begerak di zona merah.
Pelemahan terdalam terjadi pada indeks sektor aneka industri yang turun 1,83%. Rupiah yang pagi ini sempat tergelincir hingga 166 poin ke Rp13.730 per dolar AS menekan saham emiten manufaktur.
Dua saham grup Astra adalah faktor penekan utama indeks sektor aneka industri. PT Astra International Tbk (ASII) merosot 2,27%, sedangkan PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) turun 0,57%,
Di sisi lain, indeks sektor pertambangan turun paling tipis dengan pelemahan 0,02%. Rupiah yang melemah justru mendorong aksi beli saham emiten batu bara seperti PT Adaro Energy Tbk (ADRO) yang naik 2,42% dan PT Bayan Resources Tbk (BYAN) yang menguat 0,62%.
Pergerakan Sektor IHSG Pukul 09.33 WIB
Sektor | Perubahan |
Aneka Industri | -1,83% |
Industri Dasar | -1,60% |
Properti | -1,19% |
Agribisnis | -1,18% |
Finasial | -0,91% |
Perdagangan/Jasa | -0,49% |
Konsumer | -0,29% |
Infrastruktur | -0,22% |
Pertambangan | -0,02% |
sumber: Bloomberg