Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan (IHSG) melanjutkan kenaikan, dibuka menguat 0,64% atau 29,97 poin ke 4.683,11 pada perdagangan Senin (26/10/2015).
Selanjutnya indeks naik 0,78% atau 36,09 poin ke level 4.689,24 pada pukul 09.05 WIB. Penguatan ini terjadi sejalan dengan pergerakan bursa Asia.
Dari 519 saham yang diperdagangkan, sebanyak 33 saham menguat, 4 saham melemah, dan 482 saham stagnan.
Tujuh dari sembilan sektor yang tercatat di Bursa Efek Indonesia menguat dengan kenaikan terbesar dialami oleh sektor finansial. Adapun dua sektor lainnya melemah dengan penurunan terbesar dialami sektor industri dasar dan kimia.
Indeks Bisnis 27 juga dibuka menguat 1,12% ke 402,3. Adapun nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah 0,2% ke Rp13.648 pada pukul 09.04 WIB.
Analis First Asia Capital David Sutyanto memprediksi indeks masih akan bergerak di teritori positif ditopang oleh sentimen positif dari dalam dan luar negeri.
Dalam risetnya dia menyebutkan, faktor eksternal yang menjadi katalis positif datang dari langkah bank sentral China (PBoC) yang akhir pekan lalu kembali memotong tingkat bunganya 25 bp.
PBoC sejak November tahun lalu telah memangkas tingkat bunganya sebanyak enam kali, untuk menahan laju perlambatan pertumbuhan ekonomi negara tersebut. Tingkat bunga pinjaman untuk satu tahun saat ini di 4,35% dan simpanan 1,5%.
Adapun dari domestik, katalis pasar akan banyak digerakkan oleh sentimen laba kuartal tiga sejumlah emiten.
Saham-saham yang menguat pagi ini:
BBRI | +3,13% |
BBCA | +1,3% |
ASII | +1,59% |
TLKM | +1,09% |
Saham-saham yang melemah pagi ini:
ICBP | -1,29% |
LPKR | -0,77% |
MPPA | -1,36% |
AALI | -0,24% |
Sumber: Bloomberg.
