Bisnis.com, JAKARTA— Harga CPO semakin merosot pada Senin (27/7/2015) melanjutkan pelemahan mingguan selama 4 pekan berturut-turut.
Kontrak berjangka CPO untuk Oktober 2015, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, dibuka turun 1,01% ke harga 2.156 ringgit per ton.
Harga komoditas tersebut terus tertekan hingga pukul 09:53 WIB, diperdagangkan melemah 1,52% ke harga 2.145 ringgit atau Rp7,56 juta per ton.
Kontrak CPO terus mencetak pelemahan mingguan selama sebulan dan telah merosot 4,64% sejak pekan pertama Juli 2015.
Harga CPO turun bersama harga komoditas lain, dipimpin oleh pelemahan harga minyak dan emas di saat dolar terus menguat terdorog spekulasi penaikan Fed Fund Rate.
Kontrak teraktif minyak mentah jenis WTI di NYMEX diperdagangkan melemah 0,33% ke US$47,98/barel, sedangkan harga emas telah merosot 4,19% selama pekan lalu dan kini diperdagangkan di harga US$1.097,30/troy ounce.
Pergerakan Harga Kontrak CPO Oktober 2015
Tanggal | Level | Perubahan |
27/7/2015 (09.53 WIB) | 2.145 | -1,52% |
24/7/2015 | 2.178 | -0,50% |
23/7/2015 | 2.189 | -0,73% |
22/7/2015 | 2.205 | -0,59% |
21/7/2015 | 2.218 | +1,37% |
Sumber: Bloomberg
.jpeg?w=300&h=221)
