Bisnis.com, JAKARTA--PT Anabatic Technologies Tbk. (ATIC) mencatatkan saham perdana di PT Bursa Efek Indonesia sebagai emiten ke-10 tahun ini yang tercatat di pasar modal.
Pencatatan saham dilakukan hari ini, Rabu (8/7/2015), pada perdagangan sesi I. Harga penawaran saham (initial public offering/IPO) Anabatic dipatok senilai Rp700 per lembar dari kisaran awal Rp650-Rp800 per lembar.
Anabatic Technologies adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang konsultan sitem teknologi informasi, integrasi dan manajemen. Perusahaan ini berdiri sejak 1 November 2001, dan berkantor pusat di Graha BIP Jalan Jenderal Gatot Subroto Kavling 23 Jakarta.
Kepemilikan saham setelah IPO a.l. PT Artha Investama Jaya (40,2%), Handoko Anindya Tanuadji (14,31%), PT Sam Investama (7,26%), PT Cahaya Fajar Mentari (4,27%), PT Flaminggo Mandiri (3,38%), Handojo Sutjipto (2,85%), A.F. Warsito Hans Tanudjaja (2,56%), PT Multi Sarana Edukasi (2,15%), Rosy Merianti Tanuadji (1,71%), Andrian Anindya Tanuadji (1,30%), publik (19,80%), dan program employee stock alocations (0,20%).
Dari sisi kinerja, Anabatic meraup penjualan Rp2,57 triliun sepanjang periode 2014, naik dari sebelumnya Rp2,48 triliun. Laba bersih yang dikantongi mencapai Rp60,38 miliar dari sebelumnya Rp38,16 miliar.
Hingga 31 Desember 2014, total aset Anabatic mencapai Rp1,97 triliun dari Rp1,87 triliun. Liabilitas Rp1,56 triliun dari Rp1,56 triliun dan ekuitas Rp406,13 miliar dari Rp310,99 miliar.
Perseroan menerbitkan 375 juta lembar saham baru atau 20% dari total modal ditempatkan dan disetor penuh. Pada saat bersamaan, perseroan juga mencatatkan 1,5 miliar lembar saham yang digenggam oleh pemilik lama.
Harga saham IPO dipatok Rp700 dengan nilai Rp100 per lembar. Anabatic mengantongi dana segar dari IPO sebesar Rp262,5 miliar dengan kapitalisasi pasar keseluruhan Rp1,31 triliun.