Bisnis.com, JAKARTA— NH Korindo Securities Indonesia (NHKSI) memprediksi kurs tengah Bank Indonesia nilai tukar rupiah atas dolar Amerika Serikat pada hari ini, Selasa (12/5/2015) bergerak di kisaran Rp13.110-Rp 13.125.
Kepala Riset NHKSI Reza Priyambada mengatakan di awal pekan ini, laju kurs tengah rupiah mampu berakhir di zona hijau.
Meski rilis data-data di AS sebelumya cukup positif dan membuat laju dolar AS mengalami kenaikan, namun masih dapat diimbangi oleh pergerakan yuan yang mampu berbalik positif, setelah merespons penurunan suku bunga acuannya.
“Pelaku pasar di pasar Tiongkok lebih memperhatikan dampak dari keputusan penurunan suku bunga tersebut, dibandingkan imbasnya langsung bagi mata uangnya,” kata Reza dalam risetnya.
Kurs tengah rupiah, ujarnya, ikut terimbas naik seiring dengan kenaikan yuan, Masih adanya sentimen positif bagi dolar AS, tentu menjadi penghambat bagi rupiah untuk berbalik positif.
Reza mengemukakan agar mewaspadai adanya pelemahan lanjutan dan mencermati sentiment, serta potensi pelemahan lanjutan jika ada.
Laju kurs tengah rupiah di atas target level resisten 13.170.
“Seiring dengan penguatan mata uang Asia memberikan sentimen positif pada laju rupiah, dan diharapkan masih adanya penguatan lanjutan. Tetap cermati sentimen-sentimen yang ada dan potensi pembalikan arah jika ada,” kata Reza.
Kurs tengah BI
Tanggal | Rp/US$ |
11 Mei | 13.116 |
8 Mei | 13.177 |
7 Mei | 13.065 |
Sumber: BI, 2015