Bisnis.com, JAKARTA — Pelemahan tajam harga saham 3 bank dengan aset terbesar di Indonesia membuat IHSG anjlok pada jeda siang Senin (27/4/2015).
Sebanyak 29 saham bergerak menguat, 282 saham melemah, dan 197 saham stagnan dari 508 saham yang terdaftar di BEI.
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) adalah penekan utama pergerakan IHSG dengan pelemahan 4,36%, diikuti oleh PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) yang jatuh 5,46%. Adapun PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) tergelincir 4,63%.
Saham yang merosot paling tajam adalah PT Inti Agro Resources Tbk (IIKP) yang jatuh 24,89% dan PT Toba Pulp Sejahtera Tbk (INRU) yang merosot 18,00%.
IHSG ditutup anjlok 2,70% ke level 5.288,56 pada jeda siang setelah setelah dibuka merosot 0,68% ke level 5.398,56. Indeks terus bergerak tertekan sepanjang sesi I dan bergerak pada kisaran 5.403,59—5.288,56.
Apa saja 10 emiten penekan utama pergerakan IHSG siang ini? Berikut rinciannya:
Berdasarkan kapitalisasi pasar terbesar:
Kode | Harga (Rp) | (%) |
BBCA | 14.250 | -4,36% |
BMRI | 11.250 | -5,46% |
BBRI | 12.350 | -4,63% |
ASII | 7.550 | -4,13% |
TLKM | 2.825 | -2,75% |
Berdasarkan penurunan presentase saham terbesar:
Kode | Harga (Rp) | (%) |
IIKP | 1.690 | -24,89% |
INRU | 410 | -18,00% |
LMPI | 144 | -11,11% |
MEXA | 3.000 | -9,09% |
ERTX | 850 | -9,09% |
Sumber: Bloomberg