Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RUPIAH/US$: Diyakini Belum Naik, Pasar Tetap Panik Fed Rate Dikerek

Rupiah masih di atas Rp13.200/US$. Bloomberg Dollar Index pada pk. 11:53 menunjukkan rupiah melemah 0,08% ke Rp13.203/US$
Rupiah/JIBI-Rahmatullah
Rupiah/JIBI-Rahmatullah

Bisnis.com, JAKARTA— Rupiah masih di atas Rp13.200/US$. Bloomberg Dollar Index pada pk. 11:53 menunjukkan rupiah melemah 0,08% ke Rp13.203/US$.

“Sentimen rupiah cukup negatif,” kata Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra dalam risetnya yang diterima hari ini, Kamis (12/3/2015).

Dikemukakannya sentimen negatif yang menekan rupiah adalah:

  • Pertemuan pejabat bank sentral AS Federal Reserve minggu depan
  • Bank Indonesia yang memangkas suku bunga acuannya menjadi 7,5
  • Defisit transaksi berjalan (current account) kuartal IV/2015

Terkait kemungkinan kenaikan Fed Rate, Ariston meyakini pejabat bank sentral AS masih belum mengambil langka tersebut.

“Baru akan Juni.Namun ekspektasi pasar jika suku bunga naik menguat, sejalan dengan data AS tidak ada yang jelek,” kata Ariston.

Apalagi, tambahnya, pada pekan lalu dua pejabat Fed mengkonfirmasi kemungkinan ada kenaikan Fed Rate.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro