Bisnis.com, JAKARTA — Volume transaksi obligasi korporasi melonjak 291% pada perdagangan Kamis (23/10/2014).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Jumat (24/10/2014), volume transaksi obligasi korporasi kemarin tercatat Rp802,95 miliar dari transaksi sebelumnya Rp205,27 miliar.
Jumlah tersebut juga di atas rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp531,29 miliar. Adapun obligasi tenor jangka pendek di bawah 5 tahun yang paling diburu.
Obligasi Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 Seri A menjadi obligasi korporasi teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp200 miliar.
Posisi selanjutnya ditempati oleh Obligasi Berkelanjutan I Tower Bersama Infrastructure Tahap I Tahun 2013 Seri A dengan volume transaksi sebesar Rp100 miliar.
Adapun Obligasi Berkelanjutan I Tower Bersama Infrastructure Tahap I Tahun 2013 Seri A menempati urutan selanjutnya dengan volume transaksi sebesar Rp90 miliar.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Kamis (23/10/2014)
Seri Obligasi | Kode | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
Obligasi Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 Seri A | SSMM01A | 9.08 | 200 | 30 November 2015 |
Obligasi PLN XI Tahun 2010 Seri B | PPLN11B | 10.84 | 100 | 12 Januari 2020 |
Obligasi Berkelanjutan I Tower Bersama Infrastructure Tahap I Tahun 2013 Seri A | TBIG01ACN1 | 8.95 | 90 | 22 Desember 2014 |
Obligasi Berkelanjutan I Astra Sedaya Finance Tahap III Tahun 2013 Seri B | ASDF01BCN3 | 10.10 | 80 | 22 Februari 2016 |
Obligasi Berkelanjutan I BCA Finance Tahap II Tahun 2013 Seri B | BCAF01BCN2 | 9.36 | 49,75 | 14 Juni 2016 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia