Bisnis.com, JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah terpantau naik 51,72% pada perdagangan Senin (20/10/2014).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Selasa (21/10/2014), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp16,31 triliun, dari transaksi sebelumnya Rp10,75 triliun.
Namun, jumlah tersebut di atas rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp10,39 triliun. Adapun obligasi tenor jangka menengah antara 5-15 tahun yang paling diburu.
Obligasi seri FR0071 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp3,65 triliun.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri FR0070 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp3,08 triliun.
Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri FR0068 dengan volume transaksi Rp2,69 triliun.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Senin (20/10/2014)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
FR0071 | 8,39 | 3.645,47 | 15 Maret 2029 |
FR0070 | 8,01 | 3.080,34 | 15 Maret 2024 |
FR0068 | 8,48 | 2.693,98 | 15 Mei 2034 |
FR0069 | 7,95 | 2.661,92 | 15 April 2019 |
ORI010 | 7,6 | 451,84 | 15 Oktober 2016 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia