Bisnis.com, JAKARTA — Bursa negara berkembang melemah untuk pertama kalinya dalam 3 hari, seiring dengan turunnya harga minyak Brent ke level terendah dalam 4 tahun dan data inflasi China menambah tanda-tanda perlambatan ekonomi.
Indeks MSCI Emerging Markets turun 1% ke level 982.60 pada perdagangan Rabu (15/10/2014).
“Ketakutan perlambatan pertumbuhan global dan jatuhnya harga komoditas membuat bursa melemah,” ujar Michael Wang, Emerging-Markets Strategist Amiya Capital LLP, seperti dikutip Bloomberg, Kamis (16/10/2014).
Saham China’s Cnooc Ltd dan Russia’s OAO Lukoil anjlok paling dalam di sektor energi, OAO Rosneft turun 1,6%. Selanjutnya, indeks Micex turun 1,2% dan Ibovespa terpuruk 3,2%.