Bisnis.com, JAKARTA— Volume transaksi obligasi korporasi terpantau melonjak 95,35% pada perdagangan Rabu (1/10/2014)
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Kamis (2/10/2014), volume transaksi obligasi korporasi kemarin tercatat Rp281,21 miliar dari transaksi sebelumnya Rp143,95 miliar.
Namun, jumlah tersebut di bawah rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp536,58 miliar. Adapun obligasi tenor jangka pendek di bawah 5 tahun yang paling diburu.
Obligasi Berkelanjutan I Adhi Tahap II Tahun 2013 Seri B menjadi obligasi korporasi teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp56 miliar.
Posisi selanjutnya ditempati oleh Obligasi Serasi Autoraya II Tahun 2011 Seri C dengan volume transaksi Rp40 miliar.
Adapun Obligasi Subordinasi Rupiah Bank Mandiri I Tahun 2009 menempati urutan selanjutnya dengan volume transaksi sebesar Rp24 miliar.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Rabu (1/10/2014)
Seri Obligasi | Kode | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
Obligasi Berkelanjutan I Adhi Tahap II Tahun 2013 Seri B | ADHI01BCN2 | 11,24 | 56 | 15 Maret 2020 |
Obligasi Serasi Autoraya II Tahun 2011 Seri C | TRAC02C | 10,14 | 40 | 5 Juli 2015 |
Obligasi Subordinasi Rupiah Bank Mandiri I Tahun 2009 | BMRI01 | 9,95 | 24 | 11 Desember 2016 |
Obligasi Subordinasi II Bank BRI Tahun 2009 | BBRI02 | 10,9 | 20 | 22 Desember 2014 |
Obligasi Berkelanjutan I Bank CIMB Niaga Tahap II Tahun 2013 Seri B | BNGA01BCN2 | 9,09 | 19,5 | 20 November 2016 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia