Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KURS RUPIAH Tertekan ke Rp12.030/US$ Jelang Penutupan

Menjelang penutupan perdagangan Jumat (26/9/2014), rupiah tetap melemah di atas Rp12.000 per dolar AS.
 Rupiah/Bisnis
Rupiah/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA — Menjelang penutupan perdagangan Jumat (26/9/2014), rupiah tetap melemah di atas Rp12.000 per dolar AS.

Berdasarkan data Bloomberg Dollar Index, rupiah melemah 0,39% ke Rp12.030 per dolar AS pada pukul 14.29 WIB.

Sore ini, rupiah juga tercatat menjadi mata uang Asia paling tertekan diantara 10 mata uang lainnya.

Pada awal perdagangan, kurs rupiah dibuka melemah 0,15% ke level Rp12.001 per dolar AS, dibandingkan dengan level penutupan sebelumnya Rp11.983 per dolar AS.

Selanjutnya, rupiah terpantau melemah 0,18% ke Rp12.004 per dolar AS pada pukul 09.43 WIB. Adapun pada pukul 11.31 WIB, rupiah melemah 0,33% ke Rp12.022 per dolar AS.

Pelemahan rupiah sore ini terjadi saat dolar AS ditransaksikan menguat terhadap sebagian besar mata uang di Asia.

Nilai tukar dolar AS terhadap mata uang Asia Jumat, 26 September 2014

Kurs

Nilai

Perubahan

WIB

Yen

108,93

+0,17%

14:23:05

$Hong Kong

7,75

+0,03%

14:23:27

$Singapura

1,27

+0,02%

14:24:02

$Taiwan

30,29

-0,06%

14:22:46

Won

1.044,3

+0,16%

12:59:57

Peso

44,76

-0,05%

14:23:31

Rupiah

12.030

+0,39%

14:29:14

Rupee*

61,47

+0,20%

14:23:28

Yuan

6,13

-0,05%

14:22:31

Ringgit

3,25

+0,06%

14:23:45

Baht

32,2700

-0,06%

14:24:06

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper