Bisnis.com, JAKARTA – Pelemahan yen terhadap dolar AS mendorong dua indeks acuan bursa saham Jepang mencapai level penutupan tertinggi.
Indeks Nikkei 225 hari ini ditutup melonjak 1,58% ke level 16.321,17, yang tertinggi sejak November 2007. Sementara itu, indeks Topix berakhir melejit 1,06% ke 1.331,91, level penutupan paling tinggi sejak Juli 2008.
Juichi Wako, Equity Strategist di Nomura Holdings Inc yang berbasis di Tokyo, mengatakan kinerja mata uang yen terus menjadi katalis pendorong performa pasar saham.
“Namun pasar secara teknis mengalami overheat. Nikkei 225 kemungkinan besar akan melampaui level tertingginya, tetapi setelah itu tampaknya para investor akan cenderung memantau dari jauh,” ujarnya seperti dilansir Bloomberg, Jumat (19/9/2014).
Berdasarkan data Bloomberg, mata uang yen terhadap dolar AS melemah 0,42% ke level 109,15 yen/US$ pada pukul 14.06 WIB. Hal tersebut menyebabkan saham perusahaan eksportir melaju kencang.
Saham Canon Inc, produsen terbesar global untuk kamera, menguat 1,4%, sedangkan saham produsen alat berat, IHI Corp, yang ratingnya baru saja dinaikkan oleh Credit Suisse Group AG, melonjak 5,1%. Saham Fast Retailing Co, retailer terbesar di Asia untuk pakaian, melejit 3,56%.