Bisnis.com, JAKARTA — Bursa negara berkembang naik ke level tertingginya dalam 3 tahun di tengah spekulasi Bank Sentral Eropa menyiapkan stimulus.
Selain itu, penguatan juga terjadi seiring indeks Standard & Poor’s 500 naik ke atas level 2.000 untuk pertama kalinya.
Indeks MSCI Emerging Markets naik 0,2% ke level 1.085,29 pada perdagangan Senin (25/8/2014), level tertinggi sejak Agustus 2011.
“Investor optimistis terhadap pasar saham dan yield yang rendah akan dijaga moderat,” papar Christopher, Chief International Strategist St Louis at Wells Fargo, seperti dikutip Bloomberg, Selasa (26/8/2014).
Saham Oil producer Petroleo Brasileiro SA naik ke level tertinggi sejak 2012, Alpek SAB naik ke level tertingginya dalam 7 bulan.