Bisnis.com, JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah tercatat kembali turun 2,13% pada perdagangan awal pekan ini, Senin (18/8/2014).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Selasa (19/8/2014), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp3,67 triliun, dari transaksi sebelumnya Rp3,75 triliun.
Jumlah tersebut juga di bawah rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp9,92 triliun. Adapun obligasi tenor jangka pendek di bawah 5 tahun yang paling diburu.
Obligasi seri FR0070 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp811,86 miliar.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri VR0020 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp644 miliar.
Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri FR0068 dengan volume transaksi Rp541,56 miliar.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Senin (18/8/2014)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
FR0070 | 8,19 | 811,86 | 15 Maret 2024 |
VR0020 | 6,27 | 644 | 25 Oktober 2016 |
FR0068 | 8,39 | 541,56 | 15 Mei 2034 |
FR0069 | 7,97 | 451 | 15 April 2019 |
SPN12150806 | 0,06 | 440 | 6 Agustus 2015 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia