Bisnis.com, JAKARTA — Volume transaksi obligasi korporasi tercatat turun 26,44% pada perdagangan Kamis (17/7/2014)
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Jumat (18/7/2014), volume transaksi obligasi korporasi kemarin tercatat Rp426,03 miliar, turun dari transaksi sebelumnya Rp579,16 miliar.
Jumlah tersebut juga di bawah rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp569,73 miliar. Adapun obligasi tenor jangka pendek di bawah 5 tahun menjadi yang paling diburu.
Obligasi berkelanjutan I Bank Permata tahap I/2013 seri A tercatat menjadi obligasi korporasi teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp120 miliar.
Posisi selanjutnya ditempati obligasi Indosat VIII tahun 2012 seri A dengan volume transaksi Rp45 miliar.
Obligasi berkelanjutan II Astra Sedaya Finance tahap II/2013 seri A menempati urutan selanjutnya dengan volume transaksi Rp40 miliar.
Berikut rincian obligasi korporasi teraktif untuk perdagangan Kamis (17/7/2014)
Seri Obligasi | Kode | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
Obligasi berkelanjutan I Bank Permata tahap I/2013 seri A | BNLI01ACN1 | 9,9 | 120 | 3 Januari 2015 |
Obligasi Indosat VIII tahun 2012 seri A | ISAT08A | 9,92 | 45 | 27 Juni 2019 |
Obligasi berkelanjutan II Astra Sedaya Finance tahap II/2013 seri A | ASDF02ACN2 | 8,74 | 40 | 6 Desember 2014 |
Obligasi I Bima Multi Finance tahun 2013 seri B | BIMF01B | 24,72 | 24 | 9 Januari 2016 |
Obligasi Clipan Finance Indonesa III tahun 2011 seri C | CFIN03C | 10,21 | 20,5 | 8 November 2014 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia