Bisnis.com, JAKARTA – Penurunan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini diyakini terjadi karena aksi ambil untung yang dilakukan investor setelah reli panjang dalam beberapa hari terakhir.
Ekonom Standard Chartered Fauzi Ichsan mengatakan aksi ambil untung investor yang dilakukan pada hari ini telah diprediksi sebelumnya dan merupakan tren yang umum terjadi setelah indeks mengalami reli.
Dia memproyeksikan industri pasar modal akan segera bullish karena investor umumnya memiliki persepsi yang baik kendatipun hingga kini situasi politik belum pasti karena masyarakat masih menunggu keputusan resmi hasil rekapitulasi suara oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Secara umum pasar sudah berasumsi Jokowi yang terpilih,” katanya, Jumat (11/7/2014).
Investor, lanjutnya, cenderung meyakini hasil hitung cepat yang diumumkan oleh sejumlah lembaga survei yang dikenal memiliki rekam jejak baik.
Selisih perolehan suara antara kedua pasang calon presiden dan wakil presiden yang rata-rata mencapai 4%-5% dinilai cukup untuk memastikan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla terpilih meskipun harus melewati proses panjang jika ternyata pasangan dari kubu yang berseberangan memutuskan untuk melayangkan gugatan kepada Mahkamah Konstitusi (MK).