Bisnis.com, JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah tercatat turun 24,96% untuk perdagangan Selasa (6/5/2014).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia dalam riset Debt Research Danareksa Sekuritas yang dirilis Rabu (7/5/2014), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp4,75 triliun, turun dari transaksi sebelumnya Rp6,33 triliun.
Jumlah tersebut juga di bawah dari rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp6,65 triliun. Adapun obligasi tenor jangka pendek kurang dari 5 tahun yang paling diburu.
Obligasi pemerintah seri FR0069 tercatat menjadi yang teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp769,5 miliar.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri SPN12140703 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp504,8 miliar.
Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri SPN03140703 dengan volume transaksi Rp474,9 miliar.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Selasa (6/5/2014)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
FR0069 | 7,58 | 769,5 | 15 April 2019 |
SPN12140703 | 4,93 | 504,8 | 3 Juli 2014 |
SPN03140703 | 5,28 | 474,9 | 3 Juli 2014 |
SR006 | 7,8 | 439 | 5 Maret 2017 |
VR002 | 3,79 | 350 | 25 Maret 2016 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia