Bisnis.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) terus melemah hingga penutupan perdagangan sesi I, Kamis (10/4/2014).
Berdasarkan pantauan Bisnis, indeks dibuka melemah 1,87% ke level 4.829,31. Dan indeks terus melemah 3,18% ke level 4.764,66 pada akhir sesi I hari ini. Indeks juga menyentuh level terendahnya sejak Maret 2014.
Sepanjang hari ini, indeks sempat menyentuh level terendahnya di 4.756,39 pada pukul 10.52 WIB dan level tertingginya 4.829,31 pada pembukaan perdagangan pagi ini.
Kepala Riset MNC Securities Edwin Sebayang menilai tekanan terhadap bursa saham Indonesia disebabkan investor menanti koalisi partai politik setelah tidak adanya partai politik yang mendominasi kemenganga Pemilu Legislatif yang diselenggarakan kemarin, Rabu (9/4/2014).
“IHSG turun tajam 156,74 poin atau 3,18% diiringi net sell asing yang cukup besar mencapai Rp989,2 miliar,” ujarnya, Kamis (10/4/2014).
Lebih lanjut dia mengatakan indeks bahkan berpotensi turun lebih dalam ke level 4.500 jika aksi jual asing terus berlanjut.
“Jika net sell asing berlanjut, inilah awal IHSG menuju 4.500 sambil tetap memperhatikan koalisi parpol yang akan terbentuk,” ungkapnya.
Adapun hingga akhir perdagangan, Edwin memprediksi indeks akan berada pada level 4.720-4.740 untuk level support dan 4.790-4.820 untuk level resisten.
