Bisnis.com, JAKARTA- Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan mata uang euro masih tertekan.
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta mengatakan data ekonomi Amerika Serikat membaik sehingga memicu penguatan dolar AS.
“Data seperti PDB dan jobless claims (AS) memicu penguatan Dollar Index lebih lanjut. Euro tertekan cukup dalam sampai dini hari tadi,” kata Rangga dalam risetnya yang diterima hari ini, Jumat (28/3/2014).
Rangga mengatakan penguatan dolar di pasar global diperkirakan masih mempunyai ruang yang cukup besar beberapa hari ke depan.