Bisnis.com, SURABAYA--PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM) membagikan deviden tunai 73,5% atau Rp605,8 miliar dari laba bersih tahun lalu sebesar Rp824,3 miliar.
Direktur Utama Bank Jatim Hadi Sukrianto menguraikan pembagian deviden tunai Rp605,8 miliar disepakati dalam rapat umum pemegang saham dan Rp210,2 miliar untuk cadangan umum.
"1% dari laba bersih sekitar Rp8,24 miliar juga disepakati untuk penambahan pesangon bagi karyawan, nanti dikelola lembaga sinoman [lembaga pengelola kesejahteraan mantan karyawan]," jelasnya seusai RUPS di Surabaya, Rabu (26/3/2014).
RUPS juga menyetujui posisi keuangan per 2013 terdiri dari asset Rp33 miliar tumbuh 13,51% dari sebelumnya Rp29,1 miliar. Kredit Rp22 miliar naik 19,01% dari periode sebelumnya Rp18,55 miliar.
Dana pihak ketiga akhir tahun lalu Rp25,9 miliar naik 17,01% dari periode sebelumnya Rp22,2 miliar. Sedangkan laba Rp824,3 miliar naik 13,75% dari sebelumnya Rp724,63 miliar.
Posisi modal emiten berkode BJTM sampai akhir tahun lalu Rp3,7 triliun. Dari jumlah modal milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur Rp1,9 triliun (51,46%), pemerintah kabupaten se-Jawa Timur Rp859 miliar (23,04%), pemerintah kota se-Jawa Timur Rp205,2 miliar (5,5%) dan masyarakat Rp745,8 miliar (20%).
