Bisnis.com, JAKARTA--PT Midi Utama Indonesia Tbk. (MIDI) berhasil membukukan pertumbuhan pendapatan bersih sebanyak 28,83% dari menjadi Rp4,96 triliun sepanjang tahun lalu dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebanyak Rp3,85 triliun.
Sementara itu laba tahun berjalan tumbuh 49,6% menjadi Rp67,32 miliar dari sebelumnya Rp45 miliar.
Total liabilitas naik 25% dari Rp1,28 triliun menjadi Rp1,6 triliun, sementara total ekuitas tumbuh 12,61% dari Rp444,73 miliar menjadi Rp500,82 miliar, dengan demikian debt to equity ratio (DER) MIDI di akhir 2013 adalah 3,21 kali.
Adapun, kas dan setara kas perseroan naik 22,42% dari Rp201,06 miliar di awal tahun menjadi Rp246,15 pada akhir 2013.
Analis OSO Securities Fanny Suherman menilai prospek perkembangan perseroan yang memiliki merek dagang Alfamidi, Lawson dan Alfaexpress ini masih terbuka lebar, apalagi perseroan dengan induk perusahaan memiliki rencana untuk melakukan ekspansi ke luar negeri.
“Akhir tahun lalu Alfamart mengumumkan rencananya untuk ekspansi ke Filipina, kalau hal tersebut jadi dilaksanakan peluangnya akan baik bagi perseroan, tapi sampai sekarang belum ada kabarnya,” katanya kepada Bisnis.com, Selasa (18/3/2014).