Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Panin Syariah Tbk. (PNBS) resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia hari ini, Rabu, (15/1).
Di awal, PNBS melepas 4,75 miliar saham baru dengan harga penawaran Rp100 per saham. Setiap saham mewakili 48,72% dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh.
Pada pembukaan perdagangan hari ini, saham PNBS stagnan di level Rp100 per saham. Nilai tertinggi tercatat Rp105 per saham. Ito Warsito, Direktur Utama Bursa Efek Indonesia, mengatakan dalam sejarah pasar modal Indonesia, Bank Panin Syariah merupakan bank syariah pertama yang melantai di bursa.
“PNBS juga merupakan perusaahaan pertama yang mencatatkan diri di Bursa pada 2014,” ujar Ito, Rabu, (15/1).
Denny Hendrawati, Direktur Utama Bank Panin Syariah, menuturkan pencatatan Bank Panin Syariah di BEI merupakan buah dari perjuangan panjang sejak rapat umum pemegang saham Juni 2013.
PNBS menargetkan raup dana sebesar Rp470 miliar dari IPO. Sebesar 80% atau Rp376 miliar akan digunakan untuk pengembangan bisnis, sisaya untuk infrastruktur.