Bisnis.com, JAKARTA— Kurs rupiah atas dolar Amerika Serikat bergerak melemah menjelang siang ini, Selasa (7/1/2014) dan betah berada di level Rp12.269.
Managing Partner PT Investa Saran Mandiri Kiswoyo Adi Joe mengatakan agar pergerakan rupiah dijaga sampai sampai menembus Rp12.500 per dolar AS.
“Jika sampai menembus Rp12.500 bisa menuju Rp13.000 per dolar. Jika menembus Rp13.000 bisa berlanjut ke Rp15.000,” kata Kiswoyo saat dihubungi Selasa (7/1/2014).
Dia mengatakan semestinya dengan membaiknya neraca perdagangan yang dipaparkan awal Januari, rupiah bisa berada di kisaran Rp11.500-Rp12.000 per dolar AS.
“Semestinya rupiah berada di bawah Rp12.000 per dolar AS,” kata Kiswoyo.
Seperti diketahui dari data Bloomberg Dollar Index menunjukkan saat pembukaan hari ini (7/1/2014) nilai tukar rupiah per dolar AS melemah 0,2% ke Rp 12.205 dibandingkan posisi pada Senin (6/1/2014).
Rupiah melemah lagi, dan pada pukul 08.41 WIB menjadi Rp12.233 per dolar AS atau melemah 0,43%. Kemudian menjadi Rp12.269 per dolar AS atau melemah 0,72% pada pukul 10.25 WIB.
Sampai pukul 10.25 WIB, rupiah bergerak di kisaran Rp12.170 hingga Rp12.270 per dolar AS.
Pergerakan Rp/US$
Tanggal | Rp/US$ |
Pk. 10.25 WIB (7/1) | 12.269 |
Pk. 08.41 WIB (7/1) | 12.233 |
Buka 7/1 | 12.205 |
6/1 | 12.181 |
Sumber: Bloomberg Dollar index, 2014
