Bisnis.com, JAKARTA— PT Monex Investindo Futures mengatakan serangkaian data kondisi ekonomi Amerika Serikat akan dirilis malam ini (4/12/2013), yang umumnya diprediksi membaik sekaligus menggambarkan berlanjutnya pemulihan AS.
Analis dan Periset PT Monex Investindo Futures Zulfirman Basir mengatakan jika data yang dirilis sesuai dengan ekpektasi adanya perbaikan, diprediksi pelemahan nilai tukar rupiah atas dolar AS akan berlanjut.
“Jika data positif, pelemahan besok berlanjut,” kata Zulfirman saat dihubungi, Rabu (4/12/2013).
Adapun data ekonomi AS yang dirilis nanti malam adalah:
- Neraca perdagangan
- Data ADP terkait jumlah tenaga kerja di luar pertanian dan pemerintahan
- Data ISM terkait sektor jasa lembaga
- Data penjualan rumah baru
“Ekspektasi cenderung menunjukkan memomentum penguatan AS berkelanjutan, yang dikaitkan dengan rencana pengurangan stimulus,” kata Zulfirman.
Seperti diketahui kurs tengah Bank Indonesia kembali dipatok melemah tajam 1,09% ke Rp11.960 per dolar AS pada hari ini. Kurs tengah itu melemah setelah dua hari berturut-turut mengalami penguatan.
Sementara itu Berdasarkan data Bloomberg Dollar Index, diketahui rupiah tertekan 1,03% ke Rp12.010 per dolar AS pada pukul 11.46 WIB. Menjadi Rp11.965 pada pukul 14.22 WIB.