Bisnis.com, JAKARTA— PT Panin Sekuritas Tbk mengemukakan indeks harga saham gabungan sepanjang perdagangan hari ini yang melemah merupakan imbas dari nilai tukar rupiah yang terus tertekan.
Analis Riset PT Panin Sekuritas Tbk Purwoko Sartono mengatakan pasar telah mengamati pergerakan rupiah dalam kurun waktu cukup lama, terutama pergerakannya terus menurun .
“Kalau rupiah volatilnya tinggi atau melemah tajam, dampaknya akan negatif terhadap market atau pasarnya menjadi lemah,” kata Purwoko saat dihubungi, Kamis (28/11/2013).
Dia mengatakan dengan pelemahan rupiah, kalangan investor juga ada yang menanngkap kemungkinan itu terjadi karena adanya investor asing yang mulai ke luar.
Seperti diketahui IHSG apda perdagangan hari ini terus melemah. Saat dibuka, indeks turun 0,29%, siang turun 0,02%, dan ditutup turun 0,41%. Sementara itu rupiah menembus level di atas Rp 12.000 per dolar AS.