Bisnis.com, JAKARTA - PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) memperpanjang penanggungan utang dan komitmen penyediaan kas defisit atas pembaruan fasilitas kredit (revolving) US$10 juta dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. cabang Hongkong.
Keterbukaan informasi, Selasa (12/11/2013) menyebut fasilitas kredit itu digunakan untuk modal kerja dan membeli bahan baku dan kegiatan anak usaha AKRA, yakni Khalista (Liuzhou) Chemical Industries Ltd. yang berlokasi di China.
AKRA memiliki 100% kepemilikan saham Khalista. Pabrikan sorbitol itu per 30 September 2013 memiliki aset Rp638,78 miliar.
Pada 26 Juli 2001 Khalista dan Mandiri menandatangani perubahan perjanjian pinjaman mengenai batas fasilitas pinjaman perpanjangan fasilitas menjadi 3 tahun dan penurunan margin dari LIBOR tambah 3,5% menjadi 3% per tahun.
Batas fasilitas pinjaman pun ditingkatkan menjadi US$15 juta. Per 30 September 2013, utang AKRA kepada Bank Mandiri cabang Hongkong sebesar US$13 juta.