Bisnis.com, JAKARTA— Trust Securities memperkirakan kurs tengah Bank Indonesia (BI) nilai tukar rupiah atas dolar Amerika Serikat (AS) akan berada di kisaran Rp11523-11.587/US$ pada hari ini, Kamis (26/9/2013).
Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada mengatakan pada hari ini laju nilai tukar rupiah diprediksi masih terus menunjukkan pelemahannya.
“Masih terimbas kekhawatiran adanya potensi pengurangan stimulus AS, dan potensi terjadinya deadlock pembahasan akan debt ceiling di bulan Oktober,” kata Reza dalam analisanya.
Dia mengatakan Partai Republik ingin pemerintah memangkas anggaran lebih lanjut, dan kemungkinan mengurangi anggaran program kesehatan yang diprogramkan Presiden AS Obama.
Terkait Kekhwatiran pengurangan stimulus terbuka dilakukan pada Oktober 2013, muncul setelah para petinggi The Fed a.l James Bullard di Jumat pekan lalu mengatakan masih adanya kemungkinan pengurangan stimulus pada rapat FOMC Oktober 2013.
Kemudian awal pekan ini, William Dudley masih mengatakan persetujuaannya dengan kerangka stimulus Bernanke dengan menyatakan bahwa pengurangan stimulus masih dapat terjadi tahun ini. Kemudian Richard Fisher yang kembali mengkritik program pembelian obligasi dan mencemaskan penundaan stimulus. (ltc)
_1652851581.jpg?w=184&h=104)
