Bisnis.com, JAKARTA—Sepanjang semester pertama tahun ini, pengembang lahan industri PT Modernland Realty Tbk (MDLN) telah menjual lahan industri seluas 35,8 hektare atau setara dengan Rp300 miliar.
“Semester pertama ini, nilai penjualan lahan industri perseroan, hampir menyamai perolehan nilai penjualan lahan industri sepanjang tahun lalu Rp350 miliar, dengan luas 75 ha,” ujar Cuncun Wijaya, Investor Relation Modernland Realty, saat dihubungi Bisnis, Senin (8/7/2013).
Dari capaian tersebut, lanjutnya, perseroan optimistis target penjualan lahan seluas 100 ha, dengan nilai penjualan Rp800 miliar dapat tercapai hingga akhir tahun nanti. Dia juga mengaku perseroan tengah melakukan negoisasi penjualan lahan sekitar 64 ha.
Dia menjelaskan tingginya nilai penjualan lahan industri di Kawasan Industri Cikande tersebut, terdongkrak dari melonjaknya nilai jual lahan sebesar Rp800 miliar per m2, naik 66,66% dari tahun lalu Rp480.000 per m2.
“Meski harga jual naik, permintaan akan lahan industri masih tinggi. Saat ini, kami juga tengah melakukan negoisasi dengan beberapa investor yang ingin membeli lahan industri di Kawasan Industri Cikande,” katanya.
