Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PENUTUPAN IHSG: Indeks Terkoreksi 0,5% Ke 5.188,76

BISNIS.COM, JAKARTA—Setelah beberapa kali mencetak rekor, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi 0,5% atau 26,22 poin ke level 5.188,76 pada perdagangan Selasa (21/5/2013). Pelemahan tersebut terjadi seiring dengan penurunan yang

BISNIS.COM, JAKARTA—Setelah beberapa kali mencetak rekor, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi 0,5% atau 26,22 poin ke level 5.188,76 pada perdagangan Selasa (21/5/2013). Pelemahan tersebut terjadi seiring dengan penurunan yang dialami oleh bursa Asia.

Sepanjang hari ini, indeks bergerak pada kisaran 5.161,99-5.251,29. Dari 464 saham yang diperdagangkan, sebanyak 91 saham menguat, 167 saham melemah, dan 206 saham stagnan.

Pada hari ini, hanya tiga sektor yang mencatatkan kenaikan yakni agribisnis 0,44%, pertambangan 0,14%, dan keuangan 0,01%.

Adapun, penurunan terbesar dialami oleh sektor konsumer 1,69%. Diikuti oleh aneka industri 0,8%, infrastruktur 0,79%. Sektor konstruksi juga mencatatkan penurunan 0,33%, perdagangan dan jasa 0,31%, dan industri dasar dan kimia 0,3%.

Indeks Bisnis 27 juga ditutup melemah 1,48 poin atau 0,34% ke level 436,73. Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS juga melemah 0,05% ke Rp9.763.

 

Saham-saham penekan indeks:

UNVR                        -2,22%

ASII                -1,39%

PGAS              -2,38%

GGRM            -2,34%

 

Saham-saham pendorong indeks:

BUMI             +8,57%

BBCA             +0,46%

TBIG               +3,6%

UNTR             +1,47%

Sumber: Bloomberg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor :
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper