BISNIS.COM, JAKARTA-Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi akan bergerak konsolidasi dengan kecenderungan melemah terbatas seiring dengan dirilisnya data-data ekonomi gbobal dan domestik.
Purwoko Sartono, analis Panin Sekuritas mengatakan investor akan cenderung menahan aliran dananya dan melihat sentimen-sentimen yang ada sebelum melakukan transaksi aksi beli.
“Minimnya sentimen positif, membuat investor lebih memilih untuk merealisasikan keuntungan yang mereka peroleh pekan lalu. Kami memperkirakan IHSG akan bergerak di level 5.020-5.077,” tuturnya, Senin (13/5/2013).
Menurutnya, investor global tengah memperhatikan sentimen-sentimen dari dirilisnya beberapa data penting misalnya data penjualan ritel AS. Selain itu, pelaku pasar juga mencermati hasil pertemuan menteri keuangan Eropa.
Dari dalam negeri, pelaku pasar juga menanti hasil rapat dewan gubernur Bank Indonesia terkait suku bunga acuan seiring ketidakpastian pemerintah terkait kebijakan pengendalian bahan bakar bersubsidi.
Menurut Christandi Rheza, analis Sinarmas Sekuritas, perdagangan pada Selasa (14/5/2013) akan dipengaruhi data penjualan retail AS, meski diprediksi sejumlah analis akan mengalami penurunan. (29/yus)