BISNIS.COM, JAKARTA—Emiten pengembang properti terpadu, PT Agung Podomoro Land Tbk telah merealisasikan dana hasil penawaran umum obligasi II/2012 sebesar Rp1,16 triliun, atau 98% dari total dana obligasi Rp1,2 triliun
Direktur Keuangan Agung Podomoro Land Cesar M dela Cruz mengatakan seluruh penggunaan dana untuk pengembangan usaha di bidang properti melalui anak usaha telah terserap yakni mencapai Rp1 triliun, atau 85% dari total raihan dana obligasi.
“Untuk perseroan, baru terserap Rp156,37 miliar, atau 87% dari rencana alokasi anggaran dana obligasi untuk perseroan,” ujarnya dalam keterbukaan informasi, Jumat (19/4).
Sisa dana obligasi sebesar Rp21,67 miliar disimpan dalam bentuk deposito di Bank International Indonesia, dengan tingkat bunga 5,5% selama satu bulan.
Sebelumnya Agung Podomoro Land berencana untuk menerbitkan obligasi senilai Rp800 miliar. Namun akibat perseroan mengalami kelebihan permintaan hingga tiga kali, maka perseroan menaikkan nilai emisi menjadi Rp1,2 triliun dengan tingkat bunga 9,37%. (if)