Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

EMITEN AGRIBISNIS: Tiga Pilar Bidik Penjualan Rp5 Triliun

BISNIS.COM,JAKARTA -- PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk, emiten yang bergerak di bidang agribisnis dan produk makanan, menargetkan penjualan sebesar Rp5 triliun untuk tahun ini, naik 66% dari target penjualan tahun lalu sebesar Rp3 triliun.“Kami

BISNIS.COM,JAKARTA -- PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk, emiten yang bergerak di bidang agribisnis dan produk makanan, menargetkan penjualan sebesar Rp5 triliun untuk tahun ini, naik 66% dari target penjualan tahun lalu sebesar Rp3 triliun.

“Kami targetkan tahun ini penjualan bisa naik menjadi Rp5 triliun, kami sudah mempersiapkan beberapa langkah untuk mencapainya,” ujar Joko Mogoginta, Direktur Utama PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk, Selasa (16/4)

Berdasarkan target tersebut, mereka telah melakukan beberapa cara antara lain dengan menerbitkan obligasi sebesar Rp600 miliar dan sukuk sebesar Rp300 miliar, sehingga totalnya menjadi Rp900 miliar. Yang diikuti oleh HSBC, IndoPremier Sekuritas dan danareksa dan telah dieksekusi pada 8 April 2013.

Dari penjualan bersih konsolidasi, pada tahun buku 2012 perusahaan tersebut mencetak Rp2,7 triliun , naik 57% dari Rp1,7 triliun pada 2011. Dari total penjualan tersebut, kontribusi terbesar berasal dari divisi Rice sebesar 58,5%, disusul dengan Food 39,4% dan kemudian palm oil sebesar 2,1%.

Selain itu total laba bersih yang dicetak PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk pada tahun buku 2012 adalah sebesar Rp211 miliar, naik 66% dari tahun sebelumnya yang berjumlah Rp126,9 miliar.

"Dari 11% laba yang kami bukukan, akan dibagikan sebagai dividen kepada para pemegang saham," ujar Joko Mogoginta.

Total dividen yang akan dibagikan berjumlah Rp23,4 miliar. Dari jumlah keseluruhan dividen tersebut, dengan jumlah saham sebanyak 2.926.000.000, maka besaran dividen adalah Rp8 per lembar saham.

Besaran dividen tersebut naik sebesar 23% dari jumlah dividen sebelumnya pada 2011 sebesar Rp6,5 rupiah per lembar saham.

“Untuk divisi Palm Oil, kami akan melakukan ekspansi dengan membuka lahan sawit sebesar 7.700 ha. Sedangkan untuk divisi beras kami akan membangun 2 rice mill,” kata Joko Mogoginta

 “Menurut saya sebaiknya Tiga Pilar tetap berkonsentrasi di bidang beras, karena kontribusinya paling besar. Apalagi saat ini harga minyak sawit sedang anjlok dan berada di level yang sangat rendah,” ujar Kiswoyo Adi Joe, analis dari PT Investa Saran Mandiri (16/4)

Kiswoyo menambahkan untuk ekspansi lahan sawit akan bergantung dari kualitas dan strategi mereka. Jika mereka membuka lahan akan memakan waktu, tetapi jika mereka memutuskan untuk membeli lahan yang sudah ditanami, maka akan lebih cepat mendapat revenue. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Giras Pasopati
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper