JAKARTA--Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Kamis (14/2) akhirnya ditutup menguat 17,91 poin atau 0,39% ke level 4.589,48 atau rekor penutupan tertinggi baru.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG sempat menyentuh level 4.600 atau level tertinggi dalam sejarah. Indeks ditransaksikan dalam kisaran 4.575,84-4.601,95.
Di pihak lain, nilai tukar rupiah terdepresiasi terhadap dollar AS sebesar Rp21 atau 0,22% ke level Rp9.656/US$.
Pergerakan indeks hari ini sejalan dengan pergerakan mayoritas bursa Asia yang bergerak di zona hijau.
Penguatan IHSG hari ini ditopang oleh pergerakan tujuh sektor yang bergerak positif yang dipimpin oleh sektor industri dasar. Dua sektor yang bergerak negatif adalah sektor aneka industri dan sektor konsumen.
Sebanyak 117 saham tercatat menguat, 109 saham melemah, 97 saham tak bergerak, dan 114 saham tak diperdagangkan.
Frekuensi perdagangan hari ini tercatat 92.808 kali dengan 7,8 juta lot saham senilai total Rp2,57 triliun. Pemodal asing tercatat melakukan aksi beli sebesar Rp1,78 triliun dan aksi jual sebesar Rp1,92 triliun.
Berikut data pasar selengkapnya:
Saham pencetak untung terbesar:
* PT Mayora Indah Tbk (MYOR) +Rp800 ke Rp22.850
* PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) +Rp700 ke Rp8.000
* PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) +Rp500 ke Rp72.500
Saham pencetak rugi terbesar:
* PT United Tractors Tbk (UNTR) -Rp550 ke Rp19.600
* PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) -Rp250 ke Rp16.500
* PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -Rp150 ke Rp8.550
Kondisi bursa regional:
* Nikkei Jepang 225 +0,50% ke 11.307,28
* Kospi Korea Selatan +0,18% ke 1.979,61
* S&P/ASX 200 Australia +0,66% ke 5.036,88
KINERJA INDEKS: IHSG Kembali Cetak Rekor Baru 4.589,48
Pergerakan Indeks di BEIJAKARTA--Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Kamis (14/2) akhirnya ditutup menguat 17,91 poin atau 0,39% ke level 4.589,48 atau rekor penutupan tertinggi baru. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG sempat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Konten Premium