JAKARTA: Menjelang akhir tahun, PT Mandiri Manajemen Investasi meluncurkan empat produk reksa dana dengan jenis terpoteksi yang terdiri dari tiga produk reksa dana syariah dan satu reksa dana konvensional.Demikian tercantum dalam keterbukaan informasi di situs PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Jumat (28/12) terkait dengan pemberian identitas efek internasional (international securities number identification/ISIN) kepada efek tersebut.Keempatnya bernama Reksa Dana Terproteksi Mandiri Protected Dynamic seri 10 yang merupakan jenis konvensional, serta reksa dana syariah yakni Reksa Dana Terproteksi Mandiri Protected Dynamic Syariah Seri 2,Selanjutnya Reksa Dana Terproteksi Mandiri Protected Dynamic Syariah Seri 3, serta Reksa Dana Terproteksi Mandiri Protected Dynamic Syariah Seri 4.Untuk penempatan dana investasi produk reksa dana berjenis proteksi ini, perusahaan manajer investasi yang dipimpin oleh Abiprayadi Riyanto tersebut menggunakan jasa dari Bank Standard Chartered sebagai bank kustodian, dengan mata uang rupiah.Selain Mandiri Manajemen Investasi, perusahaan MI lainnya yakni PT BNI Asset Management pun meluncurkan reksa dana dengan jenis pasar uang bernama Reksa Dana BNI-AM Dana Likuid.Di dalam penerbitan produk investasi yang menggunakan mata uang rupiah ini, BNI AM mempercayakan PT Bank Mega sebagai bank kustodian. (ra)
MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI rilis 4 reksa dana terproteksi
JAKARTA: Menjelang akhir tahun, PT Mandiri Manajemen Investasi meluncurkan empat produk reksa dana dengan jenis terpoteksi yang terdiri dari tiga produk reksa dana syariah dan satu reksa dana konvensional.Demikian tercantum dalam keterbukaan informasi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Andhina Wulandari
Editor : Basilius Triharyanto
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
52 menit yang lalu
Target Saham Sido Muncul (SIDO) Usai Guyur ‘Jamu Kuat’ Setengah Triliun
2 jam yang lalu
Adu Laba dan Aset 7 BUMN Gabung Danantara
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
12 menit yang lalu
Indika Energy (INDY) Targetkan Pendapatan Non-Batu Bara 50% pada 2028
22 menit yang lalu
Bos PTPP Ungkap Emiten Telekomunikasi Caplok Aset BUMN Karya
55 menit yang lalu
Harga Bitcoin Pecah Rekor Lagi, Tembus US$93.625
2 jam yang lalu