JAKARTA--PT Ciptadana Securities siap menangani penjaminan emisi tiga perusahaan yang akan menawarkan saham perdana (initial public offering) pada tahun depan dengan nilai sekitar Rp2 triliun.
Nilai penjaminan tersebut lebih tinggi dua kali lipat dibandingkan tahun ini yang hanya sekitar Rp1 triliun meskipun jumlah perusahaan yang ditangani sama-sama tiga.
Presiden Direktur PT Ciptadana Securities Ferry Budiman Tanja mengatakan ketiga perusahaan yang akan go public tersebut ialah di bidang konstruksi, perusahaan perkebunan, dan perusahaan konsumer yang semuanya merupakan milik swasta.
“Akan ada tiga ekuity yang akan kami jamin emisi IPO nya,” ujarnya, Rabu (14/11/2012).
Menurutnya, dua diantaranya tiga perusahaan tadi yakni perusahaan konstruksi dan perkebunan akan dilaksanakan pada Semester I dengan nilai masing-masing sekitar Rp200 miliar dan Rp1,5 triliun.
Untuk sektor konstruksi, perseroan rencananya akan menjadi underwriter sendiri tanpa menggandengn perusahaan lain, namun untuk sektor perkebunan, akan disindikasikan bersama-sama dengan perusahaan emisi lainnya. Sedangkan untuk satu perusahaan lainnya, baru akan ditangani pada Semester II/2013. “Tahun depan nilainya bisa sekitar Rp2 triliun.”
Sementara itu, hingga saat ini perseroan telah menangani dua pelaksanaan IPO yakni PT Minna Padi Investama Tbk dan PT Bekasi Fajar Industrian Estate Tbk.
Rencananya akan ada satu perusahaan lagi di sektor logistik yang akan ditangani pada November ini. “Akan ada perusahaan logistik bulan November ini nilainya sekitar Rp400 miliar. Jadi total semua sekitar Rp1 triliun,” tuturnya tanpa menyebut nama perusahaan.
Menurutnya, pendapatan dari penjaminan emisi berkontribusi sekitar 20% dari total omset yang diperoleh perseroan. (if)
