JAKARTA: Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) sepanjang pekan depan akan sangat bergantung pada sikap investor lokal.Kepala Riset PT MNC Securities Edwin Sebayang mengatakan melihat mulai stabilnya Wall Street, bursa utama Eropa, dan pasar Komoditas, kondisi IHSG pada minggu depan berada ditangan investor domestik."Apakah mereka masih mudah panik lagi ketika 'dikerjai' para spekulan asing atau justru tenang menanggapinya dan melakukan perlawanan ketika spekulan tersebut mengerjai bursa Indonesia," katanya dalam weekend early BIRD fundamental prespective, hari ini 26 Mesi 2012.Dia menjelaskan perkembangan positif di Zona Euro setelah para pimpinan di sana menyetujui segala cara untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Eropa, termasuk menerbitkan Eurobond & membaiknya data ekonomi AS membuat harga komoditas naik selama 1 minggu ini. " Nikel US$225 per ton atau naik 1,34% dan Tin US$325 per ton atau naik 1,65%," ujarnya.Namun demikian, sambungnya, di tengah membaiknya data-data ekonomi AS dan perkembangan positif dari Zona Euro serta mulai stabilnya Wall Street, IHSG justru kembali tersungkur turun selama 1 minggu ini sebesar -78 poin atau -1,96% pada level 3.902 dengan net selling sebesar Rp 3,27 triliun."Net selling itu akibat spekulan sukses mengerjai investor lokal yang gampang panik menggunakan sentimen NDF IDR," jelasnya.Menurutnya, tujuan para spekulan tersebut adalah agar bisa kembali membeli saham-saham Indonesia pada harga murah setelah mereka sukses berjualan ketika IHSG berada dilevel 4000-4100. (arh)
CURRENT ISSUES:
- CAPRES 2014: Demokrat Hampir Pasti Calonkan Ani Yudhoyono
- VW BEETLE: Ini Dia Wajah Seri Terbarunya!
- UJIAN NASIONAL: Siswa Dengan Nilai Tertinggi Dapat Rp50 Juta
- COPA DEL REY: Skor Tetap 3-0, Barca Juara Bilbao Merana
- INDONESIAN IDOL 2012: Rosa Tereliminasi, Yoda Selamat
- INDONESIAN IDOL 2012: Malam Terakhir Rosa
SITE MAP:
- MARKET & FINANCE
- EKONOMI
- BISNIS & INVESTASI
- KONSUMER
- ENGLISH NEWS
- DATA BISNIS
- SPORT - SEPAKBOLA
- ENTERTAINMENT
- POLITIK
- INTERNATIONAL NEWS
- BISNIS INDONESIA EDISI DIGITAL
- INDEKS BERITA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel