JAKARTA: PT Indofarma (Persero) Tbk berpeluang mengakuisisi Kimia Farma (Persero) Tbk atau menjadi induk usaha dalam penggabungan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor farmasi.Deputi BUMN Bidang Usaha Strategis dan Manufaktur Irnanda Laksanawan mengatakan kinerja dan saham Indofarma terus membaik, sehingga rencana holding BUMN farmasi sebelumnya untuk menjadikan Indofarma anak usaha Kimia Farma perlu dibahas kembali."Ada kemungkinan Indofarma yang mengakuisisi Kimia Farma. Semua tergantung kondisi kedua BUMN farmasi menjelang pelaksanaan penggabungan tersebut pertengahan tahun depan," tuturnya kepada wartawan hari ini.Menurutnya, tenggat waktu pelaksanaan holding tersebut tetap pada 20 Juni 2012. Dia menegaskan sebulan sebelum pelaksanaan, opsi skema penggabungan telah diambil. Opsi yang ditawarkan Mandiri Sekuritas terkait rencana penggabungan Kimia Farma dan Indofarma yaitu merger, akuisisi, dan pembentukan induk usaha atau holding.Irnanda menilai rencana tersebut penting karena dapat meningkatkan efisiensi dan pangsa pasar BUMN farmasi sehingga dapat bersaing dengan perusahaan farmasi swasta seperti PT Kalbe Farma (Persero) Tbk.Meskipun, Kimia Farma masih membukukan pendapatan lebih besar, Indofarma berhasil membukukan kenaikan pendapatan yang lebih besar yakni 39,5% dari Rp498 miliar menjadi Rp695 miliar sepanjang Januari hingga September 2011, sedangkan Kimia Farma membukukan pendapatan sebesar Rp2,4 triliun, naik 27,5% dari akhir kuartal III/2010 sebesar Rp1,9 triliun. (faa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
