JAKARTA: PT.Midi Utama Indonesia Tbk, emiten pengelola mini market Alfa Midi dan Alfa Express, baru menggunakan dana dari pencatatan saham perdana (initial public offering/IPO) senilai Rp10 juta atau sebanyak 0,008%.Berdasarkan keterbukaan informasi PT.Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini ditunjukkan perseroan menghabiskan dana sebesar Rp1,98 miliar untuk biaya penawaran umum yang mengurangi dana perolehan dari aksi IPO perusahaan sebesar Rp118,9 miliar.Sekretaris Perusahaan Midi Utama Suantopo Po menjelaskan dari total biaya penawaran umum itu, sebagian besar dialokasikan untuk biaya penjaminan emisi, penyelenggara dan penjualan sebesar Rp728,53 juta.Pengeluaran lainnya untuk penawaran umum emiten yang berkode MIDI itu adalah biaya profesi penunjang pasar modal sebesar Rp692,65 juta dan biaya pencetakan prospektus dan formulir, iklan, penyelenggaraan paparan publik dan biaya pencatatan sebesar Rp560,04 juta. Dari dana IPO itu, dana bersih yang dapat dialokasikan untuk ekspansi perusahaan mencapai Rp116,91 miliar. Harga saham emiten masih berada pada level Rp385 pada sore ini, sudah menguat Rp15 atau sebesar 4,05% dibandingkan posisi pembukaan bursa. Harga saham perusahaan yang terafilifiasi dengan PT.Sumber Alfaria Trijaya Tbk itu membentuk kapitalisasi pasarnya sebesar Rp1,1 triliun.(foto: mutiaraepc.com) (yus)

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru