Bisnis.com, JAKARTA - Kurs rupiah menyentuh posisi Rp14.454 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Senin (23/7/2018).
Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini terpantau kurs referensi Jisdor ditetapkan Rp14.454 per dolar AS, menguat 66 poin atau 0,45% dari posisi Rp14.520 pada Jumat (20/7/2018).
Sementara itu, berdasarkan data Bloomberg, rupiah terpantau menguat 24 poin atau 0,17% ke level Rp14.471 per dolar AS pada pukul 10.08 WIB.
Nilai tukar rupiah hari ini dibuka rebound 53 poin atau 0,37% di level Rp14.442 per dolar AS, setelah pada perdagangan pekan lalu, Jumat (20/7), mata uang Garuda ditutup melemah 53 poin atau 0,37% di level 14.495 per dolar AS.
Sepanjang perdagangan pagi ini, nilai tukar rupiah bergerak pada kisaran Rp14.433-Rp14.471.
Analis Samuel Sekuritas Indonesia, Ahmad Mikail memperkirakan rupiah menguat hari ini setelah Jumat melemah cukup dalam seiring melemahnya Yuan didorong kemungkinan berlanjutnya perang dagang ke tahap dua.
Baca Juga
Ia mengungkapkan, dengan kembali menguatnya Yuan ke level 6.7 per dollar AS kemungkinan Rupiah dapat kembali menguat.
“Rupiah kemungkinan menguat ke level Rp14.430 – Rp14.480 per dolar AS,” ungkapny dalam riset, Senin (23/7/2018).
Sementara itu, pergerakan indeks dolar AS, yang melacak pergerakan greenback terhadap sejumlah mata uang utama dunia, terpantau melemah 0,2% atau 0,193 poin ke level 94,283 pada pukul 10.32 WIB.
Sebelumnya, indeks dolar AS dibuka turun 0,05% atau 0,043 poin ke level 94,433, setelah pada akhir perdagangan Jumat pekan lalu, indeks ditutup turun 0,72% ke level 94,476.
Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor/Rupiah)
23 Juli | 14.454 |
20 Juli | 14.520 |
19 Juli | 14.418 |
18 Juli | 14.406 |
17 Juli | 14.391 |
Sumber: Bank Indonesia