Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis27 Menguat 1,06% Ditopang Saham BBCA & TLKM

Indeks Bisnis27 menguat 1,08% atau 6,45 poin ke posisi 603,63 di jeda siang dengan pergerakan di kisaran 599,31-604,53.
Karyawan memantau pergerakan saham di Global Markets Maybank Indonesia, Jakarta, Rabu (10/1)./JIBI-Abdullah Azzam
Karyawan memantau pergerakan saham di Global Markets Maybank Indonesia, Jakarta, Rabu (10/1)./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis27 menguat pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Jumat (19/2/2018), ditopang saham BBCA & TLKM. Indeks Bisnis27 menguat 1,08% atau 6,45 poin ke posisi 603,63 di jeda siang dengan pergerakan di kisaran 599,31-604,53.

Di awal perdagangan, indeks dibuka rebound 0,51% atau 3,04 poin ke level 600,23, setelah pada perdagangan Kamis (15/2) berakhir melemah 0,43% atau 2,61 poin di posisi 597,19.

Sebanyak 19 saham menguat, 10 saham melemah, dan 3 saham stagnan dari 5 saham anggota indeks Bisnis27 pada akhir sesi I perdagangan hari ini.

Harga saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang menguat 2,67% menjadi pendorong utama terhadap pergerakan indeks Bisnis27 di akhir sesi I, diikuti saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM) yang menguat 1,50%.

Indeks Bisnis 27 merupakan indeks yang terdiri dari 27 saham perusahaan tercatat yang dipilih berdasarkan kriteria fundamental, teknikal atau likuiditas transaksi dan akuntabilitas dan tata kelola perusahaan.

Sejalan dengan indeks Bisnis27, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,92% atau 60,47 poin ke level 6.652,05 di akhir sesi I, setelah dibuka dengan rebound 0,29% atau 19,15 poin di posisi 6.610,73.

Sepanjang perdagangan hari ini IHSG bergerak pada kisaran 6.607,91 - 6.657,41. Sebanyak 244 saham menguat, 89 saham melemah, dan 239 saham stagnan dari 572 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

 

Berikut adalah harga saham Bisnis27 di akhir sesi I :

Kode

Nama Perusahaan

Harga (Rp)

AALI

PT Astra Agro Lestari Tbk

13300

ADRO

PT Adaro Energy Tbk

2480

ASII

PT Astra International Tbk

8350

BBCA

PT Bank Central Asia Tbk

24075

BBNI

PT Bank Negara Indonesia Tbk

9750

BBRI

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk

3840

BBTN

PT Bank Tabungan Negara Tbk

3790

BMRI

PT Bank Mandiri Tbk

8300

BSDE

PT Bumi Serpong Damai Tbk

1800

CPIN

PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk

3510

HMSP

PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk

4890

ICBP

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk

9050

INDF

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

7875

INTP

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk

21300

ITMG

PT Indo Tambangraya Megah Tbk

30075

JSMR

PT Jasa Marga Persero Tbk.

5625

KLBF

PT Kalbe Farma Tbk

1630

LSIP

PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk.

1340

MIKA

PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk.

2120

MYOR

PT Mayora Indah Tbk.

2370

PGAS

PT Perusahaan Gas Negara Tbk

2620

PTBA

PT Bukit Asam Persero Tbk

3300

PWON

PT Pakuwon Jati Tbk.

685

SCMA

PT Surya Citra Media Tbk

2720

SMGR

PT Semen Indonesia Tbk

11300

TLKM

PT Telekomunikasi Indonesia Tbk

4070

UNTR

PT United Tractors Tbk

38175

 Sumber: Bloomberg

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper