Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Distribusi Rights Issue Bank Neo BBYB, Sinyal Ambisi Alibaba

Rangkaian PMHMETD VII atau rights issue Bank Neo Commerce (BBYB) memasuki periode distribusi pada Kamis (11/7/2024).
Arlina Laras,M. Nurhadi Pratomo
Kamis, 11 Juli 2024 | 11:15
Logo Bank Neo Commerce (BBYB)/Bisnis-Annisa S. Rini
Logo Bank Neo Commerce (BBYB)/Bisnis-Annisa S. Rini

Bisnis.com, JAKARTA —  Aksi korporasi penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) VII atau rights issue PT Bank Neo Commerce Tbk. (BBYB) memasuki periode distribusi pada Kamis (11/7/2024).

Berdasarkan jadwal, cum HMETD di pasar reguler dan pasar negosiasi jatuh pada Senin (8/7/2024). Kemudian, cum date di pasar tunai telah berlangsung Rabu (10/7/2024).

Bank Neo Commerce mengeksekusi rights issue sebanyak 1,31 miliar dengan nilai nominal saham baru Rp100. Harga pelaksanaan sebesar Rp300 per lembar sehingga seluruhnya berjumlah senilai Rp393,5 miliar yang berasal dari saham portepel perseroan dan akan dicatatkan di PT Bursa Efek Indonesia (BEI).

Lebih lanjut, setiap pemegang saham yang memiliki 700 juta lembar saham lama yang namanya tercatat dalam DPS pada 10 Juli 2024 pukul 16:00 WIB mempunyai 76,26 juta HMETD di mana setiap satu HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli satu saham baru dengan harga pelaksanaan Rp300 setiap saham dan harus dibayar penuh pada saat mengajukan pemesanan pelaksanaan HMETD.

“Pemegang saham pengendali perseroan, PT Akulaku Silvrr Indonesia memberikan komitmen sebagai pembeli siaga yang akan membeli seluruh sisa saham baru yang tidak diambil bagian oleh pemegang saham lainnya,” tulis Manajemen Bank Neo Commerce dikutip, Kamis (11/7/2024).

Akulaku Silvrr Indonesia akan melaksanakan seluruh HMETD yang dimilikinya dalam PMHMETD VII yaitu dengan jumlah sebanyak 1,31 miliar saham baru.

Akulaku Silvrr Indonesia dalam kedudukannya selaku pemegang HMETD maupun selaku pembeli siaga juga memiliki dana yang cukup dan sanggup untuk melaksanakan seluruh HMETD yang menjadi haknya sesuai porsi bagian kepemilikan sahamnya (secara proporsional) serta untuk melaksanakan kewajibannya selaku pembeli siaga.

Berdasarkan catatan Bisnis, Akulaku merupakan bagian dari jejaring Alibaba di Indonesia, lewat Ant Group, sayap finansial perusahaan teknologi yang didirikan Jack Ma tersebut.

Mengacu ke data Crunchbase, Ant Group masuk ke perusahaan financial technology (fintech) itu pada 10 Januari 2019, lewat suntikan dana US$89 juta atau lebih dari Rp1 triliun. 

Selain Ant Group, investasi di perusahaan tersebut juga pernah dilakukan oleh Sequoia Capital India, Qiming Venture Partners, dan Arbor Ventures.

Berikut Jadwal rights issue atau PMHMETD VII BBYB:

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa: 8 Agustus 2023 

Tanggal Efektif: 28 Juni 2024

Tanggal Pencatatan dalam Daftar Pemegang Saham yang berhak atas HMETD (Recording Date): 10 Juli 2024

Tanggal Terakhir Perdagangan Saham dengan HMETD di: 

Pasar Reguler dan Negosiasi: 8 Juli 2024 

Pasar Tunai: 10 Juli 2024 

Tanggal Mulai Perdagangan Saham Tanpa HMETD di: 

Pasar Reguler dan Negosiasi:  9 Juli 2024

Pasar Tunai: 11 Juli 2024 

Tanggal Distribusi HMETD: 11 Juli 2024 

Tanggal Pencatatan HMETD di BEI: 12 Juli 2024 

Periode Perdagangan HMETD: 12 – 18 Juli 2024 

Periode Penyerahan Saham Hasil Pelaksanaan HMETD: 16 – 22 Juli 2024 

Tanggal Akhir Pembayaran Pemesanan Saham Tambahan: 22 Juli 2024 

Tanggal Penjatahan Pemesanan Saham Tambahan: 23 Juli 2024 

Tanggal Penyerahan Saham Hasil Pemesanan Saham Tambahan: 24 Juli 2024

Tanggal Pengembalian Kelebihan Uang Pemesanan Saham Tambahan: 24 Juli 2024

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper