Bisnis.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan hari ini, Jumat (15/7/2023) dengan dorongan sejumlah saham pilihan. Pasar saham juga mendapatkan angin segar dari rilis data inflasi AS.
Pada perdagangan sebelumnya, Kamis (13/7/2023), IHSG menguat tipis 0,03 persen ke level 6.810,21. Sebanyak 264 saham menguat, 277 saham terkoreksi, dan 197 saham berjalan di tempat. Kapitalisasi pasar tercatat mencapai Rp9.862 triliun.
Tim Analis MNC Sekuritas mengatakan, IHSG ditutup menguat ke 6.810,21 disertai munculnya volume penjualan. Diperkirakan, penguatan IHSG sudah cenderung terbatas menguji 6,840-6,855 untuk membentuk akhir wave c dari wave (i) dari wave [iii].
"Selanjutnya, dapat diwaspadai akan adanya koreksi dari IHSG yang akan menguji 6,708-6,743," ujar Tim Analis MNC Sekuritas dalam riset pada Jumat, (14/7/2023).
Pada perdagangan hari ini, IHSG diprediksi memiliki level support di 6.711, 6.652 sementara itu level resistance di 6.846, 6.868.
Senada, Retail Fundamental Analyst BNI Sekuritas Maxi Liesyaputra mengatakan IHSG diproyeksi mengalami tren bullish setelah investor asing mencatatkan net foreign buy Rp191,98 miliar. Dalam sepekan, tercatat net foreign buy sebesar Rp793,37 miliar dan secara year-to-date (ytd) aksi beli investor asing mencapai Rp17,62 triliun.
Baca Juga
"Level resistance IHSG hari ini berada 6.836 hingga 6.891. Sementara perkiraan support di 6.782-6.727," terang Maxi dalam riset harian, Jumat, (14/7/2023).
Pada perdagangan kemarin, Kamis, (14/7/2023), Wall Street mengalami kenaikan. Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat sebesar 0,14 persen, begitu juga dengan S&P 500 yang naik sebesar 0,85 persen, sementara indeks Nasdaq menguat lebih tinggi sebesar 1,58 persen.
Producer price inflation (PPI) AS pada Juni 2023 sebesar 0,1 persen secara month-over-month (MoM), lebih rendah dibandingkan perkiraan. Saham cybersecurity Palo Alto Networks naik 2,7 persen. Sementara itu, saham MGM Resorts dan Alphabet masing-masing menguat sebesar 4,1 persen dan 4,7 persen.
Data Initial jobless claims untuk minggu yang berakhir tanggal 8 Juli sebesar 237.000, di bawah perkiraan.
Di lain sisi, Bursa Asia Pasifik mencatat penguatan. Kemarin hampir seluruh bursa di kawasan regional Asia Pasifik mengalami kenaikan, mengikuti pergerakan bursa AS pada malam sebelumnya setelah AS mengumumkan inflasi di bawah ekspektasi.
Di antara yang mencatat penguatan signifikan adalah Hang Seng (+2,60 persen), bursa Australia dan bursa China.
Adapun, Korea Selatan mempertahankan suku bunga di level 3,5 persen, sesuai dengan perkiraan. Sedangkan China melaporkan surplus neraca perdagangan sebesar US$70,6 miliar pada Juni 2023.
Berikut 4 Saham Pilihan BNI Sekuritas Hari Ini:
ADHI:
Resist: Rp478/Rp520.
Support: Rp470/Rp426.
Rekomendasi: AKUMULASI BUY target Rp490/Rp498 stop loss di bawah Rp440.
ANTM:
Resist: Rp2.020/Rp2.070.
Support: Rp1.955/Rp1.900.
Rekomendasi: BUY di atas 1.990 target Rp2.050/Rp2.070 stop loss di bawah Rp2.090.
BBTN:
Resist: Rp1.330/Rp1.450.
Support: Rp1.305/Rp1.190.
Rekomendasi: BUY di atas Rp1.320 target Rp1.330/Rp1.350 stop loss di bawah Rp1.250.
MTEL:
Resist: Rp695/Rp745.
Support: Rp640/Rp600.
Rekomendasi: BUY di atas Rp665 target Rp700/Rp715 stop loss di bawah Rp620.
____
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
IHSG naik 0,58 persen atau 39,22 poin menjadi 6.849,43 pada akhir sesi I.
Sebanyak 292 saham menguat, 198 melemah dan 222 saham stagnan.
Pukul 10.47 WIB, IHSG naik 0,45 persen atau 30,54 poin menjadi 6.840,76.
Sepanjang sesi, indeks bergerak di rentang 6.820,51-6.848,53.