Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Rawan Koreksi saat Wall Street Anjlok, Cermati TOWR, JPFA hingga ICBP

Saham-saham yang bisa dicermati investor hari ini adalah AGII, CPIN, ICBP, TOWR, EXCL, INDF, JSMR, ACES, JPFA, dan BSDE.
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Rabu (19/1/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Rabu (19/1/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan menghadapi sejumlah tekanan, imbas dari sentimen negatif bursa saham Amerika Serikat pada perdagangan hari ini, Selasa (28/6/2022).

IHSG tercatat melemah 0,38 persen ke posisi 7.016,05 pada penutupan perdagangan kemarin, Senin (17/6/2022). Pelemahan IHSG diwarnai aksi jual bersih investor asing sebesar Rp1,31 triliun.

Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang mencatat indeks Dow Jones kembali terkoreksi 0,20, seiring dengan aksi rebalancing portofolio yang dilakukan investor pada akhir semester I/2022. EIDO juga terkoreksi 1,55 persen di tengah penurunan harga sejumlah komoditas seperti timah yang terperosok 24 persen atau setara US$6.564 per ton.

“Harga emas juga kembali turun 0,22 persen di tengah kembali naiknya yield obligasi AS tenor 10 tahun di level 3,202 persen,” katanya dalam riset, Selasa (28/6/2022).

Meski demikian, Edwin mengatakan katalis berpotensi datang dari naiknya harga batu bara sebesar 1,41 persen mendekati US$393 per ton. Harga minyak juga naik 2,57 persen setelah negara anggota G7 memberikan sanksi baru kepada Rusia. CPO dan nikel juga naik masing-masing sebesar 4,21 persen dan 3,66 persen.

“Naiknya harga komoditas tersebut berpotensi mendorong naik harga saham-saham di bawah komoditas tersebut,” lanjutnya.

Edwin memperkirakan hari ini IHSG bergerak di kisaran 6.924–7.066, sementara rupiah diprediksi bergerak di rentang Rp14.770-Rp14.830 terhadap dolar AS.

Sementara itu, saham-saham lain yang menurut Edwin bisa dicermati investor adalah AGII, CPIN, ICBP, TOWR, EXCL, INDF, JSMR, ACES, JPFA, dan BSDE.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper