Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

UNTR Jual Alat Berat 3.088 Unit pada 2021, Naik 97,4 Persen!

United Tractors (UNTR) menjual alat berat merek Komatsu sejumlah 3.088 unit pada 2021, naik 97,44 persen year on year (yoy) dari realisasi 2020 sejumlah 1.564 unit.
Alat berat merek Komatsu. Istimewa
Alat berat merek Komatsu. Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten pertambangan Grup Astra, PT United Tractors Tbk. (UNTR) mencatatkan penjualan alat berat merek Komatsu 3.088 unit pada 2021.

Dalam laporan operasional bulanan UNTR per Desember 2021, perusahaan menjual alat berat merek Komatsu sejumlah 3.088 unit pada 2021, naik 97,44 persen year on year (yoy) dari realisasi 2020 sejumlah 1.564 unit.

Sektor pertambangan mendominasi penjualan alat berat United Tractors sejumlah 53 persen. Selanjutnya, segmen konstruksi 25 persen, kehutanan 12 persen, dan agrobisnis 10 persen.

Dari sisi kontraktor tambang, anak usaha UNTR PT Pamapersada Nusantara memproduksi batu bara 116,2 juta ton pada 2021, naik 1,39 persen dari 114,6 juta ton pada 2020. Volume pengupasan lapisan tanah (overburden removal/ OB) sejumlah 852,1 juta bank cubic meter (bcm), naik 3,28 persen dari 825 juta bcm pada 2020.

Untuk penjualan batu bara, entitas usaha UNTR PT Tuah Turangga Agung memasarkan 8,99 juta ton batu bara, turun 2,95 persen yoy dari 9,26 juta ton pada 2020.

Di sektor tambang emas, Agincourt Resources, entitas usaha United Tractors, memproduksi emas 330.000 gold equivalent ounces (GEOs), meningkat dari 320.000 GEOs pada 2020.

Sebelumnya, PT United Tractors Tbk. (UNTR) memproyeksikan pertumbuhan akan terjadi pada seluruh lini bisnisnya pada 2022. Lini bisnis tersebut adalah alat berat, batu bara, dan emas.

Corporate Secretary United Tractors Sara K. Loebis mengatakan, pada 2022 ini, penjualan alat berat dengan merek Komatsu ditargetkan mencapai 3.700 unit.

Kemudian, untuk target produksi batu bara PT Pamapersada Nusantara (Pama) pada 2022 diharapkan meningkat 3 persen. Sementara untuk penjualan batu bara melalui PT Tuah Turangga Agung (TTA) ditargetkan naik sekitar 8 persen.

"Sementara di lini bisnis emas melalui PT Agincourt Resources, UNTR menargetkan volume penjualan emas pada 2022 menjadi 300.000 GEOs," paparnya pada 23 Desember 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper