Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dolar AS Jatuh Tersengat Agresivitas The Fed

Indeks dolar yang mengukur mata uang AS terhadap enam mata uang utama saingannya turun 0,7 persen hari ini, persentase penurunan harian paling tajam dalam dua bulan. Tetapi, selama Januari, greenback naik hampir 1,0 persen.
Petugas menghitung mata uang rupiah dan dolar AS di salah satu tempat penukaran uang di Jakarta, Selasa (9/10/2018)./ANTARA-Akbar Nugroho Gumay
Petugas menghitung mata uang rupiah dan dolar AS di salah satu tempat penukaran uang di Jakarta, Selasa (9/10/2018)./ANTARA-Akbar Nugroho Gumay

Bisnis.com, JAKARTA - Dolar AS jatuh pada akhir perdagangan Selasa (1/2/2022) di Asia dan membukukan penurunan harian terbesar sejak November lalu setelah investor mengkonsolidasikan keuntungan setelah mencapai tertinggi 1,5 tahun pada Jumat (28/1/2022) di tengah ekspektasi laju kenaikan suku bunga yang lebih cepat oleh Federal Reserve.

Indeks dolar yang mengukur mata uang AS terhadap enam mata uang utama saingannya turun 0,7 persen hari ini, persentase penurunan harian paling tajam dalam dua bulan. Tetapi, selama Januari, greenback naik hampir 1,0 persen.

"Dominasi dolar sebagian besar telah diperkirakan karena Fed sekarang tampaknya siap untuk memberikan kenaikan suku bunga 5-7 kali tahun ini," tulis Edward Moya, Analis Pasar Senior di OANDA, dalam sebuah catatan penelitian.

"Dolar AS bisa mulai memperkirakan beberapa kinerja yang kurang baik terhadap ekonomi maju yang tumbuh lebih agresif dalam pengetatan," tambahnya.

Federal Reserve (The Fed) secara jelas mengisyaratkan untuk menaikkan suku bunga sedini mungkin pada pertemuan kebijakan 15-16 Maret. Sinyal The Fed ini diterjemahkan oleh bank-bank Wall Street dengan perkiraan kenaikan suku bunga lima sampai tujuh kali di tahun ini.

The Fed sendiri pada Senin malam (31/1/2022) telah memperkirakan hanya di bawah lima kenaikan untuk tahun 2022, atau sekitar 121 basis poin. The Fed juga tetap menunjukkan peluang untuk kenaikan 50 basis poin pada Maret.

Presiden Fed Atlanta Raphael Bostic mengatakan kepada Financial Times bahwa Fed dapat mengukur kenaikan suku bunga menjadi setengah poin persentase jika inflasi tetap tinggi.

Investor juga menunggu data gaji dari non-pertanian (NFP) AS yang akan dirilis Jumat (4/2/2022) untuk indikasi seberapa agresif Fed dapat berada di jalur pengetatannya.

Data penggajian AS ini diperkirakan menunjukkan kenaikan 153.000 pekerjaan untuk Januari, turun dari 199.000 pada Desember, dengan tingkat pengangguran tetap stabil di 3,9 persen, menurut jajak pendapat yang dikutip Antara dari Reuters.

Dalam mata uang lainnya, dolar Australia memimpin kenaikan, menguat 1,0 persen menjadi US$0,7068 sebelum pertemuan kebijakan bank sentral Australia (RBA) pada Selasa (1/2/2022).

Terhadap yen, dolar AS melemah 0,2 persen menjadi 115,045 yen. Sterling terakhir naik 0,4 persen pada US$1,354. Euro terakhir diperdagangkan naik 0,8 persen pada US$1,1240, persentase kenaikan harian terbaik dalam dua bulan.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper