Bisnis.com, JAKARTA - Emiten perbankan PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) akan memberikan dividen interim senilai Rp1,69 triliun kepada Grup Djarum sebelum akhir tahun ini. Aksi korporasi ini tercatat menjadi pembagian dividen ke-2 BCA pada 2021.
Sebagaimana diketahui, Grup Djarum adalah pemilik mayoritas saham BCA melalui PT Dwimuria Investama Andalan (DIA). Dwimuria memiliki 54,94 persen saham Bank BUKU IV ini, atau setara 67,72 miliar saham.
Sebelum akhir tahun ini, BBCA akan membagikan dividen interim senilai Rp25 per saham. Dengan asumsi tersebut, Grup Djarum memiliki potensi menerima dividen interim sebesar Rp1,69 triliun.
Baca Juga
Pembagian dividen ini bukan yang pertama kalinya dilakukan oleh BBCA tahun ini. Pada awal tahun, BBCA membagikan dividen tunai senilai Rp13,02 triliun, dari laba bersih perseroan pada 2020 sebesar Rp27,1 triliun. Jumlah dividen tersebut setara dengan Rp530 per saham.
Grup Djarum melalui Dwimuria Investama Andalan saat itu menggenggam kepemilikan saham 54,94 persen atau sejumlah 13,54 miliar saham sebelum stock split.
Dengan jumlah saham tersebut, Dwimuria yang dimiliki Robert Budi Hartono dan Bambang Hartono meraup dividen sekitar Rp7,18 triliun dari BBCA pada awal tahun ini.
Dengan demikian, hingga akhir tahun ini, total dividen yang didapatkan Grup Djarum dari BBCA adalah senilai Rp8,87 triliun.