Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

10 Sektor Penopang IHSG di Penutupan Sesi I, Senin 10 Mei 2021

Penutupan sesi I hari ini didominasi dengan penguatan saham emiten, yaitu tercatat 279 saham menguat, 193 saham melemah, dan 151 saham yang jalan ditempat
Karyawan melintas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/3/2021). Bisnis/Abdurachman
Karyawan melintas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/3/2021). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sesi pertama berada di zona hijau jelang libur panjang menyambut Idulfitri. Sektor consumer non-cyclicals tercatat menjadi penopang teratas pada perdagangan ini. 

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG parkir di level 5.976,01 yang menguat 0,80 persen atau 47,70 poin pada akhir sesi I perdagangan Senin (10/5/2021). Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak dalam rentang 5.941,93-5.980,25. 

Merujuk klasifikasi industri baru di Bursa Efek Indonesia (BEI), IDX Industrial Classification (IDX-IC) yang terdiri dari 11 sektor, tercatat 10 sektor mampu menopang penguatan perdagangan. Sementara hanya sektor teknologi yang alami koreksi sebesar 0,18 persen di posisi 3.329,51. 

Sektor consumer non-cyclicals menjadi penopang IHSG di sesi I hari ini dengan penguatan 1,74 persen yang ditutup di level 742,39. Di bawahnya yang ikut mengalami penguatan adalah sektor transportasi dan logistik yang berada di level 1.052,11, naik 1,42 persen. 

Selanjutnya sektor material dasar dan energi berurutan menguat di atas 1 persen dengan masing-masing 1,16 persen dan 1,12 persen. Lalu disusul sektor industri, finansial, dan properti yang menguat lebih dari 0,50 persen. 

Pada penutupan sesi I hari ini didominasi dengan penguatan saham emiten, yaitu tercatat 279 saham menguat, 193 saham melemah, dan 151 saham yang jalan ditempat.

Hingga siang ini telah dibukukan total transaksi sebesar Rp4,95 triliun, dengan aksi beli bersih atau net buy investor asing mencapai Rp135,51 miliar. 

Sebelumnya, Direktur PT MNC Asset Management Edwin Sebayang menyampaikan IHSG diperkirakan tergopoh-gopoh merangkak naik dalam kisaran yang terbatas jelang libur Lebaran 2021. 

"Nilai dan volume transaksi saham cenderung sepi di tengah minimlnya sentimen positif. Apalagi hanya 2 hari perdagangan selama minggu ini," paparnya, Senin (10/5/2021). 

IHSG ditutup melemah 0,7 persen ke level 5928.31 pada Jumat (7/5/2021). Selama sepekan, IHSG turun 1,12 persen, dan sepanjang 2021 terkoreksi 0,85 persen.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper